kadang tulisan mampu menjadi senjata ampuh menyalurkan pikiran. hal yang tidak wajar menjadi hal yang wajar bila diekpresikan dalam blog. pikiran tidak hanya menjadi pikiran saja, melainkan hal nyata yang bisa dinikmati dalam khasanah bacaan.
Sabtu, 28 Juni 2008
elegi mandalawangi
akhirnya, semua akan tiba pada suatu hari yang biasa. Pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui. Apakah kau masih selembut dahulu? memintaku minum susu dan tidur yang lelap. Apakah kau masih membelaiku semesra dahulu. Ketika ku dekap, kau dekaplah aku lebih mesra, lebih dekat. Apakah kau masih akan berkata, ku dengar detak jantungmu. Kita begitu berbeda dalam semua. Kecuali dalam cinta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar